OTENTIK NEWS OFFICIAL : AKTUAL BERIMBANG DAN TERPERCAYA
| Amih Tuti Dukung Tiga Program Warga Sukarame - 23 September, 2024
| ORARI Gandeng BASARNAS Gelar Diksar EMCOMM dan MFR - 19 September, 2024
| Akibat Gempa Berkekuatan 5 SR, Sejumlah Bangunan di Garut Mengalai Rusak Berat - 18 September, 2024
| Posisi Yasonna Laoly Diganti Supratman Andi Agtas, ini Profilnya - 19 August, 2024
| Maju Pilkada Kuningan 2024, Amih Tuti Ziarah Ke Alm H Acep Purnama dan Tokoh Sesepuh Kuningan - 17 August, 2024

Masjid Gedhe Yogyakarta Mulai Melaksanakan Sholat Tarawih

Otentik NewsID, Yogyakarta - Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta menggelar Sholat Tarawih pada minggu (10/3/2024) malam. Masjid Gedhe Kauman mengikuti metode Hisab yang menetapkan 1 Ramadhan 1445 H bertepatan hari Senin, 11 Maret 2024. 

"Kami masih mempercayai metode hisab dalam perhitungan pada sore tadi matahari sudah lebih dulu tenggelam dibandingkan dengan bulan, sehingga sudah masuk bulan baru," kata Ketua Takmir Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta, Azman Latif kepada wartawan.

Dengan mengikuti metode Hisab maka Masjid Gedhe Kauman mulai melaksanakan kegiatan-kegiatan Ramadhan dan berpuasa pada hari senin (11/3/2024). "Kita yakini sejak maghrib tadi sudah masuk bulan baru yaitu bulan Ramadhan, sehingga dengan demikian kegiatan-kegiatan Ramadhan kita mulai sejak malam hari ini dimulai dengan Sholat Tarawih dilanjutkan dengan Tadarus dan besok berpuasa," jelas Azman Latif.

Mensikapi perbedaan awal Ramadhan, Takmir Masjid Gedhe Kauman menilai perbedaan sudah terjadi sejak lama dengan dua metode penghitungan sehingga tidak perlu dipertentangkan. "saya kira ini sesuatu yang sudah biasa tsaya kira ini sesuatu yang sudah biasa tidak perlu kemudian dipertentangkan apalagi saling mengejek, semuanya benar cuma ada metode yang diyakini ada yang dengan hisab dan rukyat, semua itu ada tuntunannya dan semuanya benar," pungkas Azman Latif. 

Seperti diketahui, ketetapan mengenai 1 Ramadhan 1445 H telah dikeluarkan oleh Muhammadiyah. PP Muhammadiyah memutuskan hari pertama puasa di bulan Ramadan 1445 H bertepatan hari Senin (11/3/2024). Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal untuk menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah.

Metode ini didasarkan pada perhitungan peredaran bulan dan bumi untuk menentukan awal bulan kamariah, dengan kriteria wujudul hilal. Wujudul hilal berarti bulan telah melampaui matahari dari arah barat ke timur, sehingga posisi bulan sudah di atas ufuk saat matahari terbenam atau hilal sudah tampak.

Sementara melalui sidang isbat, Kementerian Agama memutuskan bahwa awal 1 Ramadhan 1445 Hijriah jatuh pada Selasa (12/3/2024). (Wib)