OTENTIK NEWS OFFICIAL : AKTUAL BERIMBANG DAN TERPERCAYA
| Amih Tuti Dukung Tiga Program Warga Sukarame - 23 September, 2024
| ORARI Gandeng BASARNAS Gelar Diksar EMCOMM dan MFR - 19 September, 2024
| Akibat Gempa Berkekuatan 5 SR, Sejumlah Bangunan di Garut Mengalai Rusak Berat - 18 September, 2024
| Posisi Yasonna Laoly Diganti Supratman Andi Agtas, ini Profilnya - 19 August, 2024
| Maju Pilkada Kuningan 2024, Amih Tuti Ziarah Ke Alm H Acep Purnama dan Tokoh Sesepuh Kuningan - 17 August, 2024

Satpol PP Tutup Paksa 2 Tempat Hiburan Bilyard Terbesar di Sidoarjo yang Nekat Buka di Malam Ramadan

Otentik NewsID, Sidoarjo - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sidoarjo menutup paksa 2 tempat hiburan bilyard terbesar di Sidoarjo pada malam Ramadan, Kamis (28/3/2024). Kedua tempat hiburan tersebut, masing-masing Tempat Hiburan Bilyard Joker dan Three Brother ini nekat beroperasi meskipun ada aturan yang melarang tempat hiburan buka selama bulan Ramadan.

Razia yang dilakukan Satpol PP Sidoarjo ini bertujuan untuk menciptakan situasi yang kondusif, aman, dan nyaman selama Ramadan. Petugas menyisir kawasan Sidoarjo kota dan menemukan 2 tempat bilyard yang masih beroperasi.

Kedua tempat bilyard tersebut, masing-masing milik pengusaha ternama di Sidoarjo. Petugas Satpol PP langsung menegur dan menutup paksa kedua tempat hiburan tersebut. Puluhan pengunjung yang sedang bermain bilyard diminta untuk meninggalkan lokasi.

Pengelola bilyard sempat berusaha melobi petugas, namun tidak berhasil. Petugas tetap bersikeras menutup tempat hiburan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku.

Pengelola bilyard mengaku tahu aturan yang melarang tempat hiburan buka selama Ramadan. Namun, mereka nekat beroperasi dengan alasan untuk memberikan kesempatan kepada karyawannya untuk mendapatkan penghasilan tambahan jelang Lebaran.

"Ya kita tahu aturannya pak, tapi kasihan karyawan" kata Gusti, salah satu pengelola bilyard.

Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Sidoarjo, Puguh Karyanto, mengatakan bahwa penutupan paksa ini dilakukan untuk menciptakan kondisi yang kondusif selama Ramadan. 

"Pada intinya kegiatan ini untuk cipta kondisi, sehingga tercipta suasana yang aman dan nyaman selama bulan Ramadan ini," kata Puguh.

Selain ditutup paksa, pengelola tempat hiburan bilyard juga didata oleh Satpol PP. Petugas mengancam akan menyegel dan mencabut izin operasional jika mereka tetap nekat beroperasi selama bulan Ramadan. (Put)