Seleksi Polri Polda Papua Barat Sisakan Empat Ribuan Casis, Gercin : Tetap Semangat dan Jaga Kamtibmas
Otentik NewsID, Manokwari - Proses seleksi Calon Siswa (Casis) Polri Polda Papua Barat Tahun 2024 kini masih berlangsung. Seleksi Casis Polri ini dipusatkan di Manokwari dan Kota Sorong.
Informasi dihimpun, saat ini sebanyak 4.451 Casis tengah mengikuti seleksi tes Akademik, dari ratusan Casis yang telah dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) pada tahapan seleksi sebelumnnya.
Proses seleksi masih akan berlangsung, dan setelah tes akademik, maka akan dilanjutkan dengan Kesemaptaan Jasmani, lalu tes kesehatan Tahap II, Wawancara dan Pemeriksaan administrasi akhir serta sidang kelulusan. Untuk kuota penerimaan Bintara Polri Tahun 2024 Polda Papua Barat dinyatakan sebanyak 1000 orang, yang artinya sekitar 3000-an Casis akan TMS.
Atas hal ini, Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P, saat memberikan arahan kepada ribuan Casis di Kabupaten Sorong dan zoom bersama Casis di Manokwari berharap seluruh Casis yang lulus untuk terus belajar karena masih ada tes selanjutnya. Sementara yang TMS agar tidak berkecil hati dan menyiapkan diri untuk seleksi selanjutnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPD Gerakan Cinta Indonesia (Gercin) Provinsi Papua Barat Napoleon Fakdawer.
Kepada media ini, pihaknya juga berharap seluruh Casis dapat mengikuti seluruh rangkaian tes yang telah dtentukan, dengan kesiapan fisik dan mental serta dapat berbesar hati atas usaha dan perjuangan yang telah dilakukan.
“Proses ini berjalan dengan sehat dan murni, serta akan diberikan priorotas penerimaan kepada Orang Asli Papua (OAP) sebesar 70% dan non OAP sebesar 30%. Kami Gercin Papua Barat memberikan motivasi untuk seluruh Casis agar tetap bersemangat mengikuti tes ini, walaupun dalam tes nanti kurang lebih ada 1000 Casis yang akan diterima sebagai anggota Polri,”ucap Napoleon, Rabu (22/5/2024).
Pihaknya juga berharap kepada seluruh pihak, baik orang tua dan para Casis agar berbesar hati jika nantinya pada seleksi tidak mendapatkan hasil yang diharapkan atau dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
“Bagi adik-adik yang nantinya TMS, agar jangan berkecil hati, namun terus belajar atas kekurangan yang dialami, sehingga bisa mengikuti seleksi-seleksi selanjutnya. Ada ruang konseling yang telah disiapkan oleh Polda Papua Barat, sehingga adik-adik bisa mengetahui apa-apa yang menjadi kekurangan sehingga tidak lolos seleksi,”jelasnya.
Pihaknya juga berharap kepada seluruh elemen masyarakat, baik ketokohan maupun para orang tua, agar turut serta menjaga Kamatibmas dalam proses seleksi Casis Polri Polda Papua Barat. Polda Papua Barat dan jajarananya dalam proses seleksi telah melibatkan berbagai pihak, baik tokoh adat, MRP Papua Barat serta pihak-pihak lain, yang artinya seleksi Casis Polri Polda Papua Barat telah dilakukan secara terbuka dan transparan.
“Mari kita semua jaga Kamtibmas yang aman dan damai sehingga proses penerimaan Casis Polri ini bisa berlangsung dengan baik. Saya sekali lagi berharap, baik kepada para orang tua maupun adik-adik yang mengikuti seleksi,agar tetap semangat, belajar yang baik , siapkan mental dan fisiknya agar bisa lulus pada seleksi Casis Polri kali ini. Polda Papua Barat telah berupaya melakukan proses seleksi yang terbuka dan transparan, ini terbukati dengan melibatkannya pihak-pihak lain dalam seleksi,”katanya. (Sis)